KOMPAS.com - Beragam jenis olahraga permainan seperti basket, voli, tenis dan sepakbola, memang menyenangkan untuk dilakukan. Selain dapat meningkatkan vitalitas, juga bermanfaat untuk menjagar tulang kita makin sehat dan tidak mengeropos (osteoporosis).
Menurut Journal of Bone and Mineral Research, edisi Mei, kegiatan olahraga permainan dan olahraga lainnya seperti berenang dan angkat beban bermanfaat dalam meningkatkan massa tulang serta melindungi tulang agar terhindar dari osteoporosis di kemudian hari.
“Orang yang berolahraga mulai dari usia 19 sampai 24 tidak hanya mendapat manfaat dengan padatnya tulang, tapi juga membentuk tulang yang lebih besar dibandingkan orang-orang yang tidak berolahraga” kata Mattias Lorentzon dari University of Gothenburg, di Swedia.
Olahraga yang di dalamnya ada gerakan melompat dan berlari terkait dengan meningkatnya perlindungan tulang. Lorentzon dan tim menyebutkan bahwa basket, voli, sepak bola dan tenis merupakan jenis kegiatan yang cukup baik untuk membangun massa tulang. Kegiatan tersebut mendorong tubuh untuk membentuk jaringan tulang baru.
Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi tipis dan kurang padat sebanyak 16 persen pada wanita dan 4 persen pada pria usia 50 tahunan. Tulang yang lebih besar dengan massa yang lebih banyak akan mencegah osteoporosis.
“Osteoporosis sebenarnya sudah mulai terjadi di usia 25 tahun ketika tulang mulai kehilangan sedikit demi sedikit jaringannya,” kata Lorentzon. Semakin banyak Anda bergerak, Semakin kuat tulang Anda, katanya.
Menurut Journal of Bone and Mineral Research, edisi Mei, kegiatan olahraga permainan dan olahraga lainnya seperti berenang dan angkat beban bermanfaat dalam meningkatkan massa tulang serta melindungi tulang agar terhindar dari osteoporosis di kemudian hari.
“Orang yang berolahraga mulai dari usia 19 sampai 24 tidak hanya mendapat manfaat dengan padatnya tulang, tapi juga membentuk tulang yang lebih besar dibandingkan orang-orang yang tidak berolahraga” kata Mattias Lorentzon dari University of Gothenburg, di Swedia.
Olahraga yang di dalamnya ada gerakan melompat dan berlari terkait dengan meningkatnya perlindungan tulang. Lorentzon dan tim menyebutkan bahwa basket, voli, sepak bola dan tenis merupakan jenis kegiatan yang cukup baik untuk membangun massa tulang. Kegiatan tersebut mendorong tubuh untuk membentuk jaringan tulang baru.
Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi tipis dan kurang padat sebanyak 16 persen pada wanita dan 4 persen pada pria usia 50 tahunan. Tulang yang lebih besar dengan massa yang lebih banyak akan mencegah osteoporosis.
“Osteoporosis sebenarnya sudah mulai terjadi di usia 25 tahun ketika tulang mulai kehilangan sedikit demi sedikit jaringannya,” kata Lorentzon. Semakin banyak Anda bergerak, Semakin kuat tulang Anda, katanya.
No comments:
Post a Comment