Aku pernah coba macam-macam cara, lem tikus, taruh ikatan-ikatan daun kemangi / pandan /sereh di tempat-tempat yang biasa di lewati tikus, taruh tali ijuk, berhasil tapi hanya sebentar, habis itu balik lagi, apalagi musim hujan begini. Mau coba pakai alat yang frekwensi tinggi itu takut dimusuhi tetangga : -( Sekarang tetap pakai lem tikus saja, taruh di beberapa tempat, dipindah-pindah habis tikusnya juga pintar, bisa ngeles…hiks… Lubang-lubang di tanah tempat mereka keluar, ditutup pakai kerikil dan tanah, Hmmm…hopeless deh
Kalau aku, got luar dikasih ram yang tidak memungkinkan tikus lewat tapi kotoran dan air masih bisa lewat. Sejak itu, aku bebas dari tikus. Karena dikasih racun tikus hanya berefek sesaat. Saat ini aku masih kasih racun tikus di halaman rumah beberapa hari sekali, yah siapa tahu banyak yang berkeliaran dan masuknya tidak lewat got, malah lewat pintu rumah. Mudah-mudahan membantu
Pakai racun tikus merk DORA, selama ini lumayan mengurangi secara racun ini membuat tikus yang mau mati mencari cahaya terang jadi matinya tidak di tempat-tempat yang susah dijangkau yang malah membuat kita pusing mengambil bangkainya
Mbak Yn, Aku seperti Mbak Ann, pakai penutup berlubang-lubang di ujung pipa pembuangan air, jadi tikusnya tidak bisa masuk ke pipa. Terus dibawah tempat cucian piring, aku pasang jebakan tikus juga. Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada masalah tikus. Selain itu aku pelihara predator alaminya, kucing, Si kucing beberapa kali sukses menangkap tikus, tapi dia tidak doyan memakannya, sudah terbiasa ikan goreng mungkin. Aku memang menghindari memasang racun tikus, karena pengalaman tetanggaku, bisa jadi si tikus memakan racun di rumah kita, tapi matinya di rumah orang lain. Terus ketahuannya kalau sudah membusuk, dan dimakan belatung hiiiiiii nanti jadi tidak enak sama tetangga
Iya moms, Ini dia musuh semua rumah, paling sebal kalau ketamu-an sama mahluk ini. Dulu rumahku juga jadi markasnya tidur, padahal rumah baru. Tapi waktu itu kita membuat kolam yang ada bagian kosong, jadilah tempat kosong itu tempat favorit tikus. Kasa nyamuk saja digigiti. Pernah baca dibuku, ada beberapa cara :
Jamu. Taburi jamu yang baunya menyengat ditempat yang banyak kotoran tikusnya
Ini berlaku buat ngilangin semut juga.
Kapur Bagus/kamper (ditumbuk terus ditebar).
2 cara diatas aku sudah jalani, lumayan ampuh tikusnya tidak bersarang disitu lagi. Tapi dia tetap rajin berkunjung kerumah walaupun tidak bersarang dirumah lagi. Akhirnya aku pakai racun tikus (tapi tidak ampuh) dan pakai lem tikus (ampuh). Akhirnya tikusnya ketangkap di lem tikus ini, walau agak tidak tega mendengar cit cit cit semalaman si tikus ini
Coba Piara jangkrik, Benar nih, aku pernah baca di majalah, cara mengusir tikus adalah dengan memelihara jangkrik. Mungkin karena suara derikan jangkrik tidak cocok buat kupingnya tikus ya Dan untuk mencegah masuk lagi ke dalam rumah, lubang-lubang saluran air ditutup pakai kawat ram yang baja (jangan pakai kawat nyamuk ya, nanti habis digigiti juga)
Bagaimana caranya piara jangkrik ya? Jadi ingin juga. Jangkrik makannya apa ya? Di halaman / di jalan tikus got buanyak sekali!
Mbak, aku dulu pernah coba piara jangkrik karena salah jangkrik (jangkrik untuk makanan burung yang aku pelihara) eh, malah pada mati jangkriknya dan bunyi juga tidak. Mbak Vt, harusnya beli jangkrik yang di abang-abang yang jualan di sekolah, jangkriknya yang besar-besar dan serem itu
Mbak, Di rumahku dulu juga begitu, ganas sekali. Sampai tupperware saja digigiti. Menjijikkan sekaligus menyeramkan sekali. Memang rumahku di pinggir kebun singkong, dekat sawah dan sungai kecil yang potensial sekali ada tikus. Akhirnya aku menerapkan aturan:
Tidak boleh sama sekali ada makanan di luar. Cari kaleng/lemari yang rapat sekali.
Tidak boleh ada secuilpun makanan di luar.
Tidak boleh ada sampah sama sekali. Sampah basah langsung ditaruh di luar rumah. Apalagi kalau malam, tidak boleh ada sampah di dalam rumah
Lubang-lubang pipa/tanah semua ditutup. Kalau tidak disemen ya di tutup kasa kawat yang rapat.
Sebar racun tikus di tempat lalulintas tikus. Aku terakhir pakai merk DORA. Hati-hati jangan kena tangan waktu menaruhnya, itu membuat tikus tidak mau makan itu racun.
Fogging. Aku panggil orang dari Jakarta (aku di Bogor) yang khusus fogging. Dia fogging lengkap dari demam berdarah, kecoa, sampai racun tikus (bukan bentuk fog). Alhamdullillah berhenti total itu serangan tikus selama 3 mingguan total bersih. Setelah itu paling ada 1-2 dan tidak masuk rumah. Tapi, tetap aku pasang racun dimana-mana, mudah-mudahan berhasil ya
No comments:
Post a Comment